Manusia adalah
makhluk sosial yang saling membutuhkan sesama makhluk allah dimuka bumi, kita
orang biasa tentu banyak keterbatasan kekurangan kelemahan, dan kemalasan dan
sebagainya. maka dari itu untuk menghilangkan dan mengurangi rasa yang tidak
sesuai dengan benak pikiran yang baik, maka kami buat acara dengan nama
makrab pba a dengan tema keluarga harmonis sampai sarjana.
Dengan segala
upaya untuk memberikan hal yang positif dalam perjalanan tarbawiyah. kami
mengadakan survei ke beberapa pantai di malang selatan, dengan harapan
tempat yang harmonis dan strategis untuk saling membantu, saling mengenal satu
sama lainya secara mendalam. Sebelum senja sore matahari tenggalam di ufuk
barat kami berduyun duyun gotong royong membangun keharmonisan dengan
mendirikan tenda bersama dengan begitu, rasa kekompakan akan muncul dari masing
masing orang, meskipun tidak banyak juga yang hanya ingin melihat enaknya saja,
bagaimana katagori hidupnya dengan permainan kejujuran yang di barengi dengan
api unggun. jendral berpendapat bahwa keluarga bahagia adalah apabila seluruh
anggota keluarga merasa bahagia yang ditandai oleh berkurangnya rasa
ketegangan, kekecewaan, dan puas terhadap seluruh keadaan dan keberadaan
dirinya (eksistensi dan aktualisasi diri) yang meliputi aspek fisik, mental,
emosi, dan sosial.
Sebaliknya keluarga yang tidak bahagia adalah apabila
dalam keluarganya ada salah satu atau beberapa anggota keluarga yang diliputi
oleh ketegangan, kekecewaan, dan tidak pernah merasa puas dengan keadaan dan
keberadaan dirinya terganggu atau terhambat dalam kekeluargaanya akan mencapai
taraf keharmonisan apabila tidak hanya didasarkan pada faktor biologis semata,
namun aspek kasih sayang (afeksional) harus berlaku didalamnya sebagai pilar
utama stabilitas suatau persaudaraan. Matriks organisasi keluarga
(bio-psiko-sosial-spiritual) haruslah di seimbangkan dengan menjaga tali
pengikat didalamnya yaitu tali keharmonisan yang berdasarkan afeksional
Meluangkan waktu senggang atau libur untuk kegembiraan dan spiritualitas dapat
membantu menyegarkan kembali keluarga, sikap tenang dan rekreasi batin dapat
dilakukan kapanpun. Keterlibatan dengan alam dan kehidupan kerena melakukan
proyek bersama yang mengandung nilai spiritual dan kegembiraan akan berdampak
pada kekompakan dan meningkatkan perasaan gembira lahir batin, karena merasa
menjadi bagian dari sesuatu yang lebih besar. Apabila hal ini telah menjadi
bagian dari kelurga maka setiap aktifitas keluarga akan dilakukan dengan tenang
dan optimal, hiduplah seperti air yang terus mengalir meskupun ada rintangan
dan jebakan menghadang tapi suatu saat air akan sampai ke hilir, artinya
seberapa halangan dan rintangan dalam berkeluarga pasti ada cobaan, hadapi
semua yang ingin merobohkan persaudaraan. siapkan barisan menuju keluarga
harmonis di at taftazan
jendral
kabier/abu thurob
0 comments:
Post a Comment